Cerita Sex Dewasa Ngentot Istri Orang Yang Montok - Cerita Sex 2016 Terbaru - Cerita Dewasa Terbaru - Cerita Sex Hot - Cerita Ngentot - Cerita Seks - Cersex Selingkuh mahasiswa Horny - Cerdas Bertukar Pasangan Sedarah - Cerits Esex ABG - Cersexgam Anak SMK Bugil - Cerita Mesum -
Cerita Sex - Cerita panas sebelumnya merupakan kisah cerita dewasa terbaru bergambar Cerita Seks Pribadi Goyangan Vina Bikin Burungku Ngaceng Sampai Horny, Nah untuk kali ini ada Cerita Seks Selingkuh Ngesek Nikmat Sama Dona Adik Mantan Pacarku, Selamat membaca.
Aku dulu sempat menjalin hubungan cinta alias berpacaran dengan,sebut saja Farah,seorang cwe yang menjadi tmn satu kampusku. Farah adalah tipe cwe yang cuek namun suka sekali dengan hal-hal yang berbau seks. Tak heran saat berpacaran,kami sering ML. Terkadang dihotel,dirumahnya,bahkan kami sempat mencoba sensasi dgn ML disebuah pantai,diantara batu-batu karang namun sedikit jauh dari keramaian pengunjung. Kadang jg kami mencoba sensasi dgn ML dihutan. Tetapi lebih seringnya kami melakukan “pertempuran” itu di rumah Farah.
Ngesek Nikmat Dengan Dona Adik Mantan Pacarku
 |
| Cerita Seks Selingkuh Ngesek Nikmat Sama Dona Adik Mantan Pacarku |
Orangtua Farah memang selalu disibukkan dengan kerja mereka yang sebagai owner sebuah resto ( ibu ) dan sebagai Manager operasional sebuah perusahaan swasta ( Ayah ). Jadi rumah Farah,seringnya dalam keadaan kosong,hanya ada dia dan adiknya dan pembantu 1 orang jika orangtuanya sedang berdinas keluar kota.
Aku pun sering sekali datang kerumah Farah, hingga akupun akrab dengan adiknya yang cewek,bernama Dona. Dona masih bersekolah disalah satu SMA Negeri. Dona ini jika dibandingkan dengan Farah,lebih sedikit genit. Dona mempunyai tubuh yang jauh lebih montok daripada kakaknya.
Suatu ketika,aku dan Farah sedang bertengkar yang menyebabkan hubungan kami menjadi berakhir. Tak lama kemudian,aku pun mengajak curhat dengan adiknya,dan menanyakan kenapa Farah berubah drastis,hinggak yadia memutuskan hubungan secara sepihak.
Diperoleh lah info bahwa Farah ternyata telah menjalin hubungan dengan pria lain,dan itu berlangsung cukup lama. Sebenarnya sedih,tetapi kehadiran Dona yang selalu ada disaat aku membutuhkan teman curhat menjadikanku suka terhadapnya. Farah pun mulai jarang pulang kerumah lagi sejak dia menjalin hubungan dengan pria itu. Aku pun tak ambil pusing. Kakaknya lenyap,yang penting masih ada adiknya.
Selang beberapa lama,aku pun rajin bertemu dengan Dona,dan gayung pun bersambut. Mulailah aku semakin akrab dengan Dona layaknya orang pacaran. Awalnya aku hanya menganggap Dona hanya sebatas TTM.Suatu hari,Aku bertandang kerumah Dona setelah mendapat SMS dari Dona bahwa dirumahnya sedang kosong,dan Dona takut dirumah sendirian. Pembantunya pun sedang pulang kampung beberapa hari karena anaknya sedang menikah. Akupun meluncur kesana sekitar pukul 7 malam. Setelah itu Dona mempersilahkan ku masuk,dan kami mulai berbincang.
“Lho,emang kakak kamu kemana ?”,tanyaku.
“Kakakga pulang kok. Katanya lagi ngurus acara ulang tahun sahabatnya.”,jawab Dona.
“Gak pulang ? Jadi kamu dirumah sendirian ?”,tanyaku lagi.
“Iyalah,kak…”,sahutnya.
Disela perbincangan,tak terasa hujan turun dengan deras sekali. Pantas waktu ku berangkat tadi udah gerimis,dan anginnya kencang…pikirku.
Dona pun mengajakku masuk kedalam kamarnya,setelah sebelumnya dia menutup pintu rmh.
“Kak,Dona mau mandi dulu. Soalnya dari tadi aku belum mandi karena takut. Kakak jangan kemana-mana ya…”,katanya.
“Ya..mandi saja…awas ntar ada yang ngintip..”,candaku.
“Ahhhhhh…paling-paling yang ngintip kakak sendiri…”,jawabnya sambil tersenyum.
Aku hanya tersenyum balik.
Jujur selama dekat itu kami belum pernah melakukan apapun yang “menjurus”. Selang beberapa menit saat Dona tengah mandi,aku jadi penasaran akan lekuk tubuh Dona. Apalagi kamar mandinya itu hanya tertutup sebuah tirai dan kaca bening namun tebal. Perlahan2 akupun mencoba mengintip,namun sial…tak berhasil. Akupun menahan hasrat tersebut. Lalu,akupun mengalihkan konsentrasiku ke arah komputer dimeja sebelah ranjang Dona.
Kucoba otak-atik komputer tersebut bermaksud mencari-cari lagu. Tanpa sengaja akupun melihat sebuah folder berjudul “MY XXX PRIVATE”.. Tentu saja ini menarik perhatianku dan membuatku semakin penasaran. Kucoba membuka folder itu dan kulihat folder itu penuh berisikan Foto-foto Dona berpose seksi. Dan ada pula beberapa video bokep yang sering beredar (terutama di DS).
Kulihat pula,dibawah keyboard terselip sebuah DVD porno. Wooooooooww….rupanya ini anak Diam-diam menghanyutkan. Aku masih saja membuka dan melihat-lihat foto dalam folder tersebut.
Saking asiknya aku melototin tubuh Dona dalam folder tersebut,aku tak menyadari bahwa Dona sudah berada dibelakangku.
“Ihh….kakak nakal. Buka2 folder Dona. Dipelototin lagi.”,katanya mengagetkanku.
“Ohh…ini…hehehe…gak yasengaja kebuka.. maaf ya…”,sahutku sambil cengengesan.
“Dona sekalian mau tanya,seksi gak ya tubuh Dona difoto itu ?” tanyanya tiba-tiba.
“Seksi bgt. Lebih seksi dr kakak kmu.”,balasku.
Dona hanya tersenyum,sambil berjalan menuju ke lemari pakaian yang tak jauh dari situ. dari tadi Dona ternyata hanya berbalut handuk berwarna pink. Akupun kembali berkonsentrasi menonton foto2 Dona di komputer. Lalu,tiba2 Dona memanggil.
“Kak,coba liat kesini… Lebih seksi mana..yang difoto atw yang asli ?”,tanyanya.
Spontan aku langsung menoleh dan melihat Dona ternyata sudah tak terbalut handuk lagi,dan tubuhnya dibiarkan telanjang bulat didepanku. Ternyata bentuk tubuh Dona begitu montok dan indah dipandang. Dengan togenya yang padat berhias puting berwarna coklat muda,kulirik kebawah tampak vaguna Dona dihiasi bulu jembi yang sedikit. Aku hanya melongo.
“Kok Dona telanjang ? gak ya malu ma kakak ?”,tanyaku spontan.
“kakak kan udah liat fotonya Dona disitu, jadi ya sekalian aja,Kak. Lagian ngapain malu,kan cuma ada kakak disini.”,jawabnya.
“kalau Dona telanjang gitu,bisa-bisa Kakak jadi pengen.”,sahutku sambil tersenyum mesum.
“Pengen apa,Kak ? Lagian Dona jg sudah bbrp kali liat kakak ama Kak Farah lagi gituan.”,katanya.
“Aduhh…jadi kamu pernah lihat ya…”,sahutku setengah kaget.
“Iya,Kak. Tapi gapapa lagi, Kak. Tapi gara-gara itu juga Dona jadi sering mikir jorok,fotonya narsis kayak gitu,dan……..”,kata Dona tak sempat melanjutkan kata2nya.
“Dan apa..? Hayoo…”,godaku.
“Emmm….jujur Dona sering main pake jari,Kak. Sambil bayangin Dona lagi gituan ama Kakak. Itu karenaDona sering liat kakak lagi gituan ma Kak Farah.
Dona jg jadi kepengen,akhirnya Dona ya gitu deh…”,sahutnya.
“Ohh…kalau pengen knp gak yablg aja..”,kataku.
“Dona malu…”,jawabnya.
Merasa dapat angin segar yang sepoi-sepoi ,aku langsung mencoba mendekati Dona yang masih dalam keadaan bugil saat itu. Kucoba untuk memeluknya. Dona diam saja. Dan kucoba untuk mencium bibirnya. Dona hanya diam saja, malah dia langsung membalas ciumanku dengan penuh nafsu. Tak disangka,Dona ternyata jago berciuman. Disela berciuman itulah,kucoba untuk meremas payudaranya. Dona tak peduli dan masih melumat bibirku. Malah yang ada,tangannya meremas penisku dari luar celana.
Setelah itu Dona menghentikan ciumannya.
“ihh…Kakak bru ciuman aja sudah tegang.”,katanya sambil meremas penisku.
“Ya..biasa…masih normal berarti. Dona gag usah malu lagi ya…”,jawabku.
Dona hanya mengangguk.
Lalu,kubaringkan Dona diranjangnya dengan posisi terlentang. Aku mulai menciumi lehernya,lalu merambat kebawah dan berhenti disekitar payudaranya cukup lama. Kujilati puting Dona yang mulai menegang,dan sesekali kuhisap puting indah itu. Dona hanya merintih pelan. Lalu,ciumanku merambat kebawah. Ketika aku akan jilmek, Dona menahanku.
“Jangan,Kak. Dona malu. Blm pnh digituin. Mending punya kakak aja yang Dona isep.”,katanya.
“Gak usah malu,Dona. Enak koku rasanya. Dona nikmatin aja ya…”,jawabku.
Jariku mulai membelai bibir vagina Dona. Lalu,tanpa basa-basi, segera kusapu bibir vagina Dona dengan lidahku. Sambil sesekali kumasukkan lidahku menebus bibir vaginanya dan kugerakkan naik-turun. Dona menggeliat smbil mendesah. Dia tampaknya keenakan sekali.Lalu kujilati klitorisnya,dan itu membuat Dona menggelinjang dan mendesah cukup keras.
“Aaaagghhh….Kak…Mmmpphh…..”,desahnya saat klitorisnya kujilati.
Cukup lama,aku menjilati lubang kenikmatan Dona yang sudah basah tersebut,hinggak yaakhirnya Dona merintih cukup keras.
“Aaagghh…Kak…Dona….keluarrr…..Agghhhhhhhhhh. …..mmpphhh….”,rintihnya.
Dona mencapai orgasme pertamanya hanya melalui jilmek. Saat akan mencapai orgasme itulah,Dona tampak ikut mengeksplorasi klitorisnya,hingga….. Muncrratt….!!!!
Dona ternyata bisa Skuuirting….!!! Gokil juga ini cewek…!!!
Muncratan itu menyeprot pipiku yang saat itu dekat dengan vagina Dona. Saat Skuuirting itulah Dona merintih dan mendesah tak karuan. Dia tampak sangat keenakan sekali….
Aku setengah kaget,ternyata Dona bisa melakukan Skuuirt. Ini dia yang kusuka…pikirku…
Setelah orgasme sedikit mereda,
“Aadduhh..Maaf,Kak. Dona lupa bilang kalau Dona tiap kali keluar selalu kayak gitu. Maaf…”,katanya sambil mencona melap pipiku dengan handuknya.
“Gpp koku. Kakak malah suka yang kayak gitu. Suka banget malah.”,jawabku.
“Kakak buka donk pakaiannya semua, ....masa’ Dona aja yang telanjang.”pintanya.
Akupun segera melucuti pakaianku hingga tanpa sisa alias telanjang. Tampak penisku sudah berdiri dengan tegaknya. Disaat aku dalamposisi berdiri setelah melepas CD ku saat itu disamping Dona,tiba2 Dona langsung menggenggam penisku dan dikocoknya.
“Punya kakak besar. Baru kali ini Dona bisa liat dan megang dari dekat.”,katanya.
“Ya..jangan cuma dipegang dn diliat donk. dirasain juga sekalian”,jawabku.
Dona langsung menjilat kepala penisku. Dan mulai mengulum bagian kepala penisku sambil tangan kanannya mengocok batang penisku perlahan.
Ohhh…..nikmat sekali bibir Dona. Hangat dan lembut. Ternyata Dona sudah bisa dibilang jago dalam BJ. Entah belajar drmana,aku tidak ambil pusing. Aku menikmati sekali hisapan Dona terhadap penisku. Kulihat Dona mulai menghisap penisku. Mengeluarkan-masukkan penisku kedalam mulutnya. Sambil sesekali dikocoknya,dijilatinya,dan dihisapnya kembali. Dan setelah sekitar 5 menit Dona menikmati penisku,kini saatnya utk exe…pikirku.
Ternyata Dona memintaku terlentang. Rupanya Dona ingin WOT (WOMAN ON TOP). Akupun langsung terlentang diatas ranjang,dan Dona mulai menaiki tubuhku. Tapi kali ini Dona berposisi membelakangiku. Dimasukkannya penisku menembus bibir vaginanya, Dan kudengar Dona mendesah saat penisku mulai memasuki lubangnya. Saat sudah masuk semua,Dona mulai bergoyang. Aky hanya bisa melihat pantat Dona saat itu. Pantat yang sangat indah. Putih, Besar dan bulat dan berisi.,…kataku dalam hati.
Aku menikmati goyangan Dona yang semakin lama semakin cepat. Lalu dengan posisi penisku masih menancap,Dona memutar tubuhnya berbalik menghadapku. Lalu dia mulai bergoyang. Kuraih payudaranya dan kumainkan putingnya.
“agghh…..kak….uughhhh…..aahhhh……”,rintih nya.
Dona posisnya berjongkok,dan menggoyang penisku berputar. Enak sekali putaran itu….
Hingga beberapa menit kemudian,Dona mempercepat goyangannya dan langsung mencabut vaginanya dari penisku.
Cuuur.....Seeeerrrrrrtttt……CRUUTT…. Kembali Dona melakukan skuuirting. Dia tampak mendesah. Guyuran cairan itu kali ini membasahi perutku. Lalu dimasukkannya lagi penisku kedalam vaginanya dan digoyangnya lagi.
Tak berapa lama,aku meminta Dona untuk posisi doggy. Ia pun menungging dan kutarik tubuhnya hinggak yadibibir ranjang. Sambil berdiri,kumasukkan perlahan penisku kedalam vaginanya. Setelah kubenamkan seluruh batang penisku,langsung aku bergerak maju-mundur.
“Aaaahhhh…..ahh…..terussss….kak aahhhhh……ohhh….”desah Dona tak karuan.
Aku terus menggoyang tubuh Dona,hinggak yaakhirnya 5 menit kemudia Dona kembali merintih keras.
“Kaaak….aku keluar…..ahhh……..ahhh……….”,segera kucabut penisku agar muncratan Dona dapat kulihat,dan benar saja…Muncratan cairan dr vagina Dona tampak membasah kasur dan sprei nya. Deras sekali muncratan itu.
Lalu segera kujilat vagina Dona yang masih basah karena cairan tersebut,dan Dona menggeliat,merintih tak karuan.
“Ooooooouuhhhh…Kak…..mmmpphh……”,erangnya saat aku jilati vaginanya.
Lalu,kumasukkan lagi penisku,dan kudorong maju-mundur lagi. Beberapa menit kemudian,kusuruh Dona terlentang. Diapun langsung terlentang dan membuka kedua pahanya. Kuciumi bibirnya yang seksi itu,sambil kumasukkan penisku kedalam vaginanya. Dona mendesah pelan tapi kusumpal dengan lumatan bibir.
Lalu,kugerakkan pinggulku maju mundur. Kurasakan vagina Dona sudah sangat basah.
“Aggh…teruuss…kak…Aghhh….uhh….”,rintihny a.
Aku mempercepat gerakanku,sambil kujilati puting payudaranya yang menegang.
tak berapa lama kemudian,Dona tampaknya akan orgasme lagi.
“Ahhh….kak….mau keluar…kak….ahhhhh…ahh…”,rintihnya.
Kucabut penisku,dan semburan cairan itu kembali menyemprot bagian perutku.
“Aaaahh……..aagghh……….ooohh…….”,erangan Dona.
Segera kumasukkan kembali penisku dan kugerakkan lagi,kali aku yang akan menyembur.
Aku berbisik ditelinga Dona sambil terus memompa vaginanya.
“Kakak mau keluar… Boleh dikeluarin dmn..?”,tanyaku.
“Dona…lebih..ooooohh…suka ..diwajah dan mulut…kak…”jawabnya sambil mendesah.
Segera kupercepat gerakanku,Dona tampak menatap mataku sambil memasang wajah nakal,berharap aku akan segera keluar. Dan benar saja…tak lama kemudian saat aku akan klimaks,kucabut penisku dan kuarahkan kemulut Dona. Dona meraih penisku dan dikocoknya dengan cepat. Sambil sesekali dikulumnya sebentar dan dijilat kepala penisku.
Tak lama kemudian……….
CRROOTT….......CRROTTT….CRRROOOTTT….!!!
Muncratlah spermaku kearah wajah Dona. Dona tampak masih mengocok penisku.
“Ahh….ahh…..”,desahku.
Kulihat spermaku muncrat ke dahi dan pipi Dona. Sebagian juga mengarah kedalam mulutnya yang terbuka. Lalu dikulumnya batang penisku. Dan sesekali dijilatinya kepala penisku kemudian dikulumnya.
Ahhh….nikmat sekali………
Setelah pertarungan antar cairan itu selesai,dan setela kami mandi,kami berbaring bersebelahan diatas ranjang Dona. Kupeluk tubuhnya,dan kami ngobrol sebentar. Bbrp jam kemudia,Dona berbisik kepadaku dan mengajakku untuk “bertempur” kembali. Aku pun meladeninya. Kami “bergelut” sepanjang malam itu.
Total kami ML 4 kali malam itu sampai pagi. Dona dah orgasme berapa kali totalnya ya?,aku lupa betul….
( Habisnya berulang kali,kak…Susah dihitung…) hingga pagi menjelang,pukul 6 pagi,aku berpamitan pulang,karena beberapa menit sebelumnya sang kakak telp akan pulang jam 7 pagi. Jadi daripada aku bertemu mantan lagi, yah mending aku pamitan pulang. Lagian gak enak jugak yantr disangka gmn2 ma adiknya.. (padahal emang iya…)
“Aku pulang dulu ya. gak enak ma Farah.”,pamitku.
“Iya,Kak.Makasih.”,balasnya.
“Kakak yang terima kasih ma Dona. Jangan lupa kasih kabar ya kalo Dona takut sendirian lagi dirumah. Kakak selalu siap koku buat Dona.”,balasku sambil mencium keningnya.
“Iya,Kak..hati-hati ya dijalan.”,katanya.
Akupun bergegas pulang. Sayangnya, beberapa lama kemudian aku dan Dona hiang kontak karena aku telah pindah tugas. Tapi masih banyak kenangan bersama Dona. Dan kenangan itu benar-benar indah dan tentu saja nikmat.
End by asyik-coi.blogspot.com - Cerita Dewasa sex hot bergambar,Cerita Dewasa Terbaru Bergambar 2016,Cerita Sex bergambar terpanas,cerita selingkuh hot bergambar,Cerita Sex Mei 2016,cerita seks Mei 2016,cerita seks terbaru Mei2016,cerita sex terbaru terpanas,cerita sex 2016 bergambar,cerita dewasa selingkuh bergambar,cerita dewasa terbaru bergambar,cerita sex selingkuh bergambar,cerita seks terbaru terpanas,cerita seks selingkuh bergambar,cerita terpanas bergambar,cerita dewasa bergambar terbaru 2016,cerita sex bergambar april 2016,cerita dewasa bergambar terbaru,cerita sex bergambar terbaru april 2016,cerita dewasa hot bergambar,cerita horny bergambar,cerita dewasa yang bikin horny,cerita sex april 2016,cerita dewasa terbaru Mei 2016,cerita abg hot bergambar,cerita dewasa terbuai
0 komentar